Thursday, August 25, 2016

Sejarah Mobil Suzuki



Sejarah Mobil Suzuki – Michio Suzuki, pendiri pabrikan motor dan mobil Suzuki, dilahirkan pada tahun 1887 di sebuah kota kecil bernama Hamamatsu sekitar 200 km dari Tokyo, Jepang. Saat muda Suzuki bekerja keras sebagai seorang tukang kayu. Pada berusia 22 tahun, tepatnya pada tahun 1909, Suzuki merancang sebuah alat tenun kayu yang dioperasikan dengan pedal dan mulai menjual produknya. Saat usahanya mulai berkembang Suzuki kemudian mendirikan Suzuki Loom Works dimana usahanya terus meningkat termasuk pengembangan mesin untuk industry sutra.
Logo Suzuki
Logo Suzuki
Bulan Maret 1920, Suzuki mengembangkan industrinya dengan mendirikan Suzuki Loom ManufacturingCompany (Suzuki Jidosha Kogyo) dan dianggap sebagai cikal bakal dari Suzuki Motor Company. Dibawah perusahaan ini kemajuan usahanya sangat pesat hingga di tahun 1922 perusahaan ini menjadi perusahaan perkakas tenun terbesar di Jepang. Saat itu Jepang didominasi oleh industry garmen dan pakaian. Tahun 1926 Suzuki mulai mengekspor perkakas tenunnya ke Asia Tenggara dan India. Namun karena kualitas produk Suzuki yang tahan lama membuat bisnis mereka sendiri menurun hingga akhirnya Suzuki mulai mempertimbangkan untuk membuat produk lain selain memproduksi mesin tenun.

Diera sebelum Perang Dunia II, dapat dikatakan hanya sedikit sekali pabrikan sepeda motor atau mobil di Jepang. Soichiro Honda sendiri baru membuat sepeda motornya pada tahun 1947 sedangkan di Eropa dan Amerika industri sepeda motor dan mobil telah berjalan beberapa decade. Diera tersebut “Mesin Otto” telah dipatenkan di jerman tahun 1876 dan prototype sepeda motor pertama Einspur, Gottlieb Daimler’s telah dibuat pada tahun 1885. Robert Bosch memperkenalkan low-tension magneto the motorcycle sebelum akhir abad 19 dimana pada waktu itu Michio Suzuki sedang mendesain perkakas tenun pertamanya. Perusahaan Eropa seperti  Zedel (kemudian menjadi NSU), Royald enfield, puch, Peugeot, Norton dan Husqvarna telah memproduksi sepeda motor, begitu juga Indian dan Harley Davidson di Amerika. Majalah-majalah sepeda motor telah terbit dan beberapa club motor ter-organisir muncul di Eropa. Balap Isle Of Man TT pertama berlangsung tahun 1907, dua tahun sebelum Michio Suzuki memulai bengkel perkakas tenunnya.

Suzuki melihat celah pasar saat Perang Dunia II usai industry tenun yang telah dikembangkan mengalami penurunan permintaan namun pada saat yang sama industry pabrikan otomotif di Jepang sangat mendominasi. Hal ini dilirik oleh Suzuki untuk berubah haluan usaha ke dunia otomotif. Suzuki juga melihat bahwa saat itu permintaan akan produk otomotif dari Jepang belum dapat memenuhi permintaan pasar. Suzuki melihat celah besar akan hal ini untuk memulai bisnis barunya.

Sejarah mencatat bahwa tahun 1938 merupakan tahun dimana Suzuki pertama kalinya membuat prototype mobil pertamanya dengan mengacu pada Austin Seven. Tim riset Suzuki membeli sebuah Austin Seven dari Inggris, dipreteli dan dipelajari, setelah beberapa bulan kemudian mereka telah bisa membuat replika dari mobil 737cc buatan inggris tersebut. Pada saat itu Jepang hanya menguasai sedikit pengetahuan tentang bagaimana memproduksi mobil dan sepeda motor yang bagus dan meniru dari mobil buatan pabrikan Eropa sepertinya menjadi jalan untuk memulainya. Proyek ini gagal karena saat itu bersamaan dengan perisapan Jepang untuk melakukan peperangan.

 Awal Kebangkitan Suzuki


Pada November 1951 para insinyur dari Suzuki Loom Manufacturing Company mulai mendesain sebuah mesin yang bisa dipasangkan pada sepeda. Saat itu pengembangan teknologi ini sangat lumrah di Jepang karena sekitar 100 perusahaan lainnya di Jepang melakukan hal yang sama. Tahun 1947 Suzuki menyerahkan speda bermotor pertama nya kepada Honda (sekarang Honda Motor Company). Sebelum mesin Power Free 36cc dirilis, sebuah mesin prototype 30cc, diberi nama “Atom” telah dibuat oleh Suzuki. “The Atom” tidak pernah diproduksi massal . Kualitas yang tinggi dari sepeda motor Suzuki membuatnya berdiri kokoh dan membuat gebrakan besar di Jepang. Untuk produknya yang bernama the Power Free yang diluncurkan pad tahun 1951, Suzuki tidak menerapkan mesin dari produk berlebih milik militer namun seluruhnya dibuat oleh Suzuki.
Sepeda bermotor pertama Suzuki
Sepeda bermotor pertama Suzuki
Menyusul kesuksesan “The Power Free”, pada tahun 1953 Suzuki Jidosha Kogyo memperkenalkan “Diamond Free” yang merupakan pengembangan dari the Power Free. Kemudian tahun 1954 “Mini Free” moped 50cc yang mempergunakan v-belt sebagai penerus daya dirilis, pada tahun itu Suzuki memproduksi 6000 sepeda motor perbulan, dan pada bulan Juni 1954berganti nama menjadi “Suzuki Motor Co. Ltd”. Pada tahun tersebut Suzuki mencoba membuat sepeda motor pertamanya dengan nama COLLEDA 90cc. Hingga tahun 1960an, tidak banyak yang dapat dilakukan Suzuki karena sedikitnya permintaan export.

Seiring berkembang nya perusahaan Suzuki Motor Co. Ltd., Suzuki juga mengembangkan produk-produk nya seperti T500 yang diexport ke Amerika dan Inggris dengan nama Titan untuk USA dan Cobra untuk Inggris. Kemunculan T500 dinilai cukup sukses dan terus dikembangkan menjadi GT500 yang terus diproduksi hingga tahun 1977. Pada tahun1971, Suzuki mengalami kegagalan di pasar dunia dengan meluncurkan dengan model GT750 atau Water Buffalo. Pada tahun 1976 GT750 dikembangkan Menjadi GS750. Model GS750 ini cukup sukses dan sangat cepat menjadi popular. Pada tahun 1978, Suzuki mencapai kesuksesan yang luar biasa dengan diluncurkanya model GS 1000, Kesuksesannya ini dipicu karena motor Suzuki model GS 1000 ini memiliki frame yang terlihat lebih kokoh dibanding motor-motor lain saat itu.

Suzuki terus mamacu teknologinya dimana terlihat hasil dari pengembangan GS 1000 yang berupa GSX 1000 di tahun 1980 dan GSX 1100 Katana di tahun 1982. Dengan mengusung model yang dikenal power full, style yang modern, body ringan dan harganya yang sangat kompetitif ini Suzuki mencapai sukses besar. Pengembangan motor Suzuki terlihat pada GSX-R750 dan GSX-R 1100 yang dibuat tahun 1986 dan dikenal sebagai motor super cepat pada saat itu karena modelnya yang mengadobsi motor balap dan diperuntukkan pada jalan raya. Pada tahun 1999, Suzuki memproduksi GSX-1300R yang kita kenal dengan nama HAYABUSA yang sekaligus menjadi motor jalanan (street bike) yang tercepat didunia karena kecepatan mencapai 310km/jam.
Suzuki Jimny, Salah satu produk tersukses Suzuki
Suzuki Jimny, Salah satu produk tersukses Suzuki
Swift, City Car produk Suzuki
Swift, City Car produk Suzuki
Produk-produk Suzuki sampai saat ini terus berkembang termasuk di Indonesia sendiri. Dengan produk-produk mobil nya yang dikenal bandel di segala medan, Suzuki telah mengikat hati para pecinta produk-produknya di tanah air. Suzuki telah berhasil menciptakan sebuah perusahaan otomotif yang terkenal dan besar di dunia dengan banyak produk yang dikeluarkan disukai oleh masyarakat. Kejelian dalam melihat peluang dan mendengarkan konsumen telah mengantarkan Suzuki ke dalam kesuksesan besar di dunia otomotif dunia.


Lihat pula artikel terkait :



1 comments:

  1. They have been hugely influential in motorbike development over the last 50 years. Now, they produce the fastest motorbike in production, the GSX-R1300 Hayabusa, and a wide range of other motorcycles.motorcycle shipping

    ReplyDelete